CINTA

Cinta itu fitrah

       Well bahas cinta emang nggak pernah ada habisnya. Apalagi buat generasi milenial. Ibarat sayur nggak pake garem kalo nggak bahas masalah cinta. Anak zaman sekarang nggak jauh-jauh dari yang namanya media sosial. Facebook, twitter, instagram, line, ask fm dll. Nggak bisa lepas dari smartphone jadi salah satu ciri generasi milenial. Dan ya,,, banyak banget akun-akun yang isinya quote-quote cinta, galau, bucin. Udah jadi hal yang umum banget si. Tapi, hal ini nggak cuma jadi konsumsi remaja-dewasa. Bahkan anak-anak sekarang ngomongnya udah cinta-cintaan.

       Apa sih sebenernya cinta? Seperti apa dan bagaimana rasanya? Serta harus bagaimana menanggapi cinta? Cinta katanya fitrah manusia dari yang maha kuasa. Tapi kalo endingnya selalu bikin lupa sama sang pencipta gimana? Cinta yang selalu jadi dasar dalam sebuah hubungan "katanya". Tapi kalau disalahgunakan menjadi pelicin jalan ke neraka gimana?

       19 tahun sekarang saya hidup Nggak ngerti gimana rasanya cinta (sama lawan jenis yang bukan mahram saya). Sempet nanya sama kakak sendiri, gimana rasanya jatuh cinta. Katanya jatuh cinta itu ketika kita selalu memikirkan, ingin memiliki, deg-degan kalo ketemu.

      Sampai sekarang banyak banget laki-laki yang saya suka. Namun bukan berarti saya cinta. Saya hanya sebatas kagum, entah dari kefahaman agama, wajah ganteng, pinter akademik, gaya bahasa yang menarik dll. Tapi belum untuk suka sampai menginginkan menjadi makmumnya. Terkadang berpikir kurang pantas, tidak ada apa-apanya, dia siapa saya siapa, hal-hal seperti itu kurang lebih yang membuat saya membentengi diri dari rasa yang belum waktunya.

     Memiliki rasa cinta kepada lawan jenis tidak salah, itu manusiawi. Yang salah ketika kita tidak bisa menahan cinta tersebut sehingga menimbulkan pelanggaran-pelanggaran yang tidak diinginkan. Pacaran contohnya. Jika memang belum siap untuk menjalin suatu hubungan yang serius, tahan dulu cinta mu. Bicarakan saja pada sang pencipta. Mintalah supaya dia memang jodohmu. Namun jangan pernah jadikan dirimu dan orang yang kamu cintai rugi hanya karna cinta semata. Hati-hati! Bedakan antara cinta dan hawa nafsu.